Wednesday, April 29, 2020

Belajar Menulis


Belajar Menulis Setiap Hari
Resume Pertemuan ke 17 belajar menulis online gelombang ke 8
Menulis Gratis PGRI Om Jay Blogger terkenal. Rabu 29 April 2020

Oleh Rasita


Bersama Nara Sumber : Dr. Uswandi,M.Pd
lahir: di Brebes, 15 Maret 1968,
Pendidikan:  MP S3 UNJ,
Pekerjaan:  Guru SMP Labschool Jakarta, dan Kebayoran

Menulis di sebut mudah bisa, disebut sulit juga bisa, tergantung dari sisi mana kita memulainya. Menulis memerlukan kemampuan dan keterampilan sendiri. Untuk menulis kita perlu melihat
1.       Mengalahkan rasa malas
2.       Menghindari perasaan jelek terhap tulisan kita
3.       Menyiapkan waktu
4.       Memanfaatkan ketika ide itu muncul sewaktu-waktu
5.       Catat dibuku ketika ide itu muncul
6.       Jangan tunggu tulisan sempurna baru menulis
7.       Banyak membaca
Kapan ide itu muncul, kadang ide itu muncul saat kita sedang santai maka segera kita tulis poin-poinnya  supaya jangan hilang. Ini contoh tulisannya


Pada waktu atau suasana yang tepat kita bisa tulis ide tersebut. Setelah ide tersebut di tulis maka  bisa menjadi sebuah tulisan ini contohnya:

"Mengambil Hikmah di balik Pendemi COVID-19"

Adanya sebuah keyakinan bahwa segala sesuatu yang terjadi didunia ini adalah karena Allah swt akan memberikan hikmah didalamnya. Alllah telah berfirman dalam kitab suci yang artinya: tidak ada sesuatu yang sia-sia dari penciptaan Allah (QS 3: 191). Allah berkehendak atas segala sesuatu yang terjadi di bumi ataupun di langit, karena dia adalah maha berkehendak (QS 85:16).Peristiwa  terjadinya Corona Virus di daerah Wuhan China di penghujung tahun 2019 dan akhirnya melebar hamper menyentuh seluruh Negara di dunia sehingga menjadi wabah Pendemik yang terkenal dengan COVID-19. Wabah virus Corona telah merubah dunia secara mendadak, suasana keramaian yang semula terjadi.

Tulisan yang sudah kita buat bisa kita bagi ke Publik melalui medsos, seperti blog, Facebook, Wa group dan lain-lain. Tulisan yang kita kirim ke media online mudah-mudahan banyak di sukai orang, akhirnya bisa di terima oleh redaksi. Di bawah ini contoh tulisan yang di terima

Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://www.teraslampung.com/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19/
https://channel9.id/43292/mengambil-hikmah-dibalik-pandemi-covid-19/
Mengambil Hikmah di Balik Pandemi Covid-19 - https://klikanggaran.com/opini/mengambil-hikmah-di-balik-pandemi-covid-19.html

Ada kebanggaan tersendiri jika tulisan kita dapat dimuat media cetak apalagi di surat kabar yg sudah populer atau berskala nasional. Tulisan yang di upload di blog sendiri juga bisa menjadi media informasi kita.
Contoh tulisan yang  ditulis di blog pribadi dan bisa di share juga ke medsos kita seperti facebook atau  WA  group.

 “ PESANTREN BAITI JANNATI “

Oleh: Uswadin
Ada yang menarik di awal-awal tahun 2020, tahun yang memiliki angka kembar yaitu dua puluh. Peristiwa pulangnya santri dari berbagai pondok pesantren ke rumah masing-masing, bukan karena akhiru sannah atau akhir tahun, bukan pula karena libur tengah semester. Pesantren yang memulangkan santrinya pun bukan hanya satu atau dua pesantren saja, namun semuanya mulai pesantren yang dikenal di seluruh negeri maupun pesantren biasa.
Pesantren Tebu Ireng, Pesantren Gontor, Pesantren Assalam, Pesantren Daurut Tauhid, Pesantren Darunnajah, Pesantren Darul Quran dan deretan nama pesantren lainnya hampir semuanya memulangkan santrinya ke rumah masing-masing. Pemulangan santri ini dikarenakan adanya wabah virus corona (COVID-19)……. cerita seterusnya bisa kita buka blognya pak Dr. Uswandi, M.Pd.

Kalau kita sudah terbiasa menulis maka kitapun sebagai guru bisa tingkatkan menjadi buku. Bisa dari buku pelajaran yang kita Ampu.
Karena kita sering menyampaikan hal-hal tersebut setiap hari maka akan jadi mudah kita tuliskan dalam buku. Dengan menulis kadang- kadang ide-ide baru muncul dan tidak hanya tulisan, kitapun bisa menulis syair lagu yang bisa menjadi sebuah lagu jika di nyanyikan.

Ada juga beberapa pertanyaan peserta yang saya anggap penting, saya rangkum .
Kalau hasil sebuah penelitian ilmiah mau dijadikan Buku populer, apakah ada persyaratannya ?
 Jadi bisa saja dijadikan tulisan populer tinggal pengemasan yang lebih mudah dibaca dan   difahami. Carannya antara lain dapat dilakukan dengan
1. Mengambil latar belakang dari penelitian ditulis lagi di bagian pendahuluan dengan bahasa yang
    simpel saja. Bisa dipecah menjadi 2 BAB
2. Menyampaikan penemuan penting atau ide penting apa dari penelitian tersebut.Inibisadibagi  
    menjadi3atau4 BAB.
3. Rekomendasi apa dari penulisan tersebut dalam 1 BAB.
4. Penutup atau kesimpulan jadikan 1 BAB.
5. Tambahkan gambar atau foto atau data yg membuat tulisan menjadi lebih menarik.


Untuk menimbulkan kreativitas kita memang harus baca juga tulisan orang laindan mencari literatur pendukung baik tex book maupun internet. Kemudian kita ramu sesuai dengan kemampuan kita dan gaya menulis kita.

Tekhnik khusus atau trik-trik merangkai suatu kalimat untuk menulis adalah:
Terik merangkai suatu kalimat, sesuai kaidah dasar bahasa Indonesia, ada SPO dan adanya keterpaduan dan keruntutan kalimat satu dengan yang alin. Hindari membuat prograf panjang apalagi samapai satu halaman. Idealnya satu halaman bisa menimal 2 sampai 4 pragraf. Sehingga pembaca tidak lelah.


Demikianlah rangkuman saya, terima kasih kepada nara sumber dan pemandu


6 comments: